Wednesday, January 28, 2015

Konfigurasi Web Proxy Mikrotik Router

          Proxy adalah suatu aplikasi yang menjadi perantara antara client dengan server, sehingga client tidak akan berhubungan langsung dengan server-server yang ada di Internet. Mikrotik memiliki fitur Web proxy yang bisa digunakan sebagai proxy server yang nantinya akan menjadi perantara antara browser user dengan web server di Internet.

          Fungsi dari proxy secara umum adalah sebagai Caching, Filtering, dan Connection Sharing. Semua fungsi ini dapat anda temui pada Web Proxy Mikrotik. Berikut ini adalah Keuntungan / Manfaat Web Proxy pada Mikrotik :

Caching
          Web Proxy Mikrotik dapat melakukan caching content yaitu menyimpan beberapa konten web yang disimpan di memori Mikrotik. Konten tersebut akan digunakan kembali apabila ada permintaan pada konten itu lagi. Misalnya anda membuka Facebook.com, maka file-file pada web tersebut seperti image, script, dll akan disimpan oleh web proxy, sehingga jika lain kali anda membuka Facebook maka tidak perlu konek ke Internet pun halaman itu bisa dibuka dengan mengambil file dari cache proxy. Hal ini dapat menghemat bandwidth Internet dan mempercepat koneksi.

Filtering

          Dengan menggunakan Web Proxy anda dapat membatasi akses konten-konten tertentu yang di-request oleh client. Anda dapat membatasi akses ke situs tertentu, ekstensi file tertentu, melakukan redirect (pengalihan) ke situs lain, maupun pembatasan terhadap metode akses HTTP. Hal tersebut tidak dapat anda lakukan jika hanya menggunakan NAT.

Connection Sharing
          Web Proxy meningkatkan level keamanan dari jaringan anda, karena computer user tidak berhubungan langsung dengan web server yang ada di Internet.

Pada posting ini saya akan menjelaskan bagaimana mengkonfigurasi web proxy pada mikrotik router.

1. Setting pengaturan IP LAN pada PC anda menjadi seperti berikut.

       pada percobaan ini, saya menggunakan IP static pada LAN saya, namun menggunakan DHCP pada client juga dapat dilakukan.

2. Masuk ke Winbox, setting port ethernet pada router yang terhubung dengan jaringan internet dengan DHCP Client, kemudian pindah ke menu IP > Addresses lakukan penambahan IP untuk LAN seperti tampilan berikut ini.

3. seperti biasa, lakukan konfigurasi firewall pada NAT dengan Action Masquerade sehingga dapat terkoneksi dengan internet

4. Selanjutnya, masuk ke menu IP > Web Proxy, lalu setting Web Proxy seperti berikut.
     Pastikan untuk mencentang enable dan isi port dengan 3131, sehingga semua traffic yang melewati port ini akan melewati Web Proxy.

5. kembali ke settingan NAT, buka menu IP > Firewall > NAT. tambahkan konfigurasi NAT sebagai berikut.
     Chain yang digunakan dstnat (desination nat) dengan protocol 6 (tcp) dan Dst. Port = 80 dikarenakan kita akan mengakses Web yang default port nya = 80, dan In. Interface LAN1
     Action yang digunakan adalah redirect sehingga semua request yang dilakukan oleh LAN1 akan di redirect ke port 3131

6. Selanjutnya masuk ke menu Web Proxy > Setting > Access, maka akan muncul tampilan seperti berikut, anda bisa langsung menggunakan layanan Web Proxy ini dengan memblock beberapa situs yang akan diakses dengan cara berikut.
      Isi Dst.Host sesuai dengan nama situs keinginan anda, contoh *detik* > Action deny, berarti selama ada kata detik pada situs yang dituju, aka akan terblock oleh Web Proxy ini, contoh lain sebagai berikut.


     Jika Setting Web Proxy ini dinonakifkan, maka Web yang anda tuju dapat di akses kembali.

Sekian Tutorial dari saya mengenai Web Proxy, Semoga bermanfaat

Wednesday, January 21, 2015

Konfigurasi Hotspot pada Mikrotik Router

          Hotspot adalah sebuah titik yang memancarkan koneksi jaringan / internet melalui frekuensi tertentu yang apabila ditangkap oleh perangkat penerima pada sebuah komputer akan memungkinkan komputer tersebut terhubungkan ke jaringan / internet. Hotspot biasanya dipancarkan oleh sebuah perangkat Wifi (Wireless Fidelity) yang dapat digunakan secara efektif pada radius tertentu dari perangkat tersebut.
      Fungsi Hotspot dalam jaringan wireless adalah sebagai pusat pemancar/penerima jaringan LAN (Local Area Network) yang kemudian Hotspot tersebut biasanya terhubung ke Internet.






          Ada beberapa tipe dari hotspot tersebut yaitu

Wireless Personal Area Network (WPAN)
     WPAN adalah Wireless dengan jangkauan area yang kecil seperti Infrared dan Bluetooth.

Wireless Local Area Network (WLAN /Wi-Fi)
     WLAN / Wi-Fi memiliki jangkauayang yang cukup jauh dibanding WPAN. WLAN yang sering kita gunakan terus mengalami peningkatan dari segi cakupan radius dan juga kecepatannya. awalnya WLAN ditunjukkan untuk penggunaan perangkat jaringan lokal, namun saat ini lebih banyak digunakan untuk dapat bisa mengakses internet.

Wireless Metropolitan Area Network (WMAN)
     WMAN adalah jaringan wireless network yang menghubungkan beberapa jaringan WLAN seperti WiMAX.

Wireleess Wide Area Network (WWAN)
     Pada jenis jaringan WWAN sudah mencakup area yang sangat luas yang menghubungkan jaringan Wireless untuk satu daerah atau satu kota.

          Pada posting kali ini, saya akan menunjukkan tutorial untuk melakukan konfigurasi hotspot menggunakan Mikrotik Router, sebelum melakukan konfigurasi, pastikan bahwa router terhubung dengan koneksi internet

1. Pastikan terlebih dahulu WLAN pada Mikrotik Router Aktif

 2. pilih IP > DHCP Client untuk masuk ke menu DHCP Client, kemudian setting DHCP Client pada Port Router yang terhubung koneksi internet, contoh port yang saya gunakan adalah WAN-PCR

 3. Pilih menu IP > Address, untuk mendaftarkan IP apa saja yang akan digunakan, pada percobaan ini saya menggunakan 3 IP, yaitu WAN-PCR yang terdaftar langsung saat konfigurasi DHCP Client, kemudian WLAN1 untuk hotspot dan LAN2 untuk LAN.

 4. Buka menu Hotspot, lalu lakukan konfigurasi hotspot, klik Hotspot Setup, proses yang dilakukan mirip dengan penyetingan DHCP Server seperti berikut:
- Hotspot Interface: WLAN1
- Local Address of Network: 192.168.1.1/24 (Gateway)
- Select Certificate: none
- Setup DNS configuration: - 192.168.1.1 (Gateway Hotspot)
                                             - 172.16.30.1 (Gateway WAN-PCR)
                                             - 113.212.113.212 (pcr.ac.id)
 - Name of local hotspot user: admin, password: admin.
     Setelah selesai akan terbentuk tampilan berikut, beri nama dari interface yang digunakan untuk hotspot tersebut, contoh Kelompok 3

5. pilih tab Server Profile untuk memberi profile dari hotspot yang kita buat, menggunakan Address Gateway dari hotspot tersebut.

6. buka tab User Profiles untuk menentukan kategori User yang akan dibagikan kepada User nantinya, pada User Profile, bandwidth yang dapat di berikan pada masih-masing User juga dapat ditentukan, contohnya seperti gambar berikut

7. Pilih Tab Users, konfigurasi yang dilakukan adalah mendaftarkan User baru dengan memberikan Name dan Password lalu kategori Profile dari User tersebut, seperti gambar berikut, User512 menggunakan profile user512kbps yang artinya user512 dapat terkoneksi internet dengan kecepatan max 512kbps.

8. Pilih menu Wireless maka akan masuk ke tampilan Wireless Tables, WLAN yang telah kita buat akan muncul pada window tersebut, klik 2x WLAN tersebut lalu lakukan konfigurasi seperti berikut
- Mode: ap bridge
- SSID: kelompok 3

9. jika telah selesai, maka hotspot yang telah dibuat akan muncul pada Network komputer / smartphone anda dan dapat digunakan.

  jika smartphone anda terhubung maka saat browsing akan muncul tampilan berikut, jika ingin mencoba, gunakan username dan password yang telah dibuat

     Sekian tutorial tentang Konfigurasi Hotspot pada Mikrotik Router. semoga bermanfaat.

Referensi: 
- http://catatanharianboy.blogspot.com/2013/11/hotspot-adalah.html

Tuesday, January 20, 2015

Konfigurasi Video On Demand (VOD)

          Video-on-demand (disingkat VOD) adalah sistem televisi interaktif yang memfasilitasi khalayak untuk mengontrol atau memilih sendiri pilihan program video dan klip yang ingin ditonton. Fungsi VOD seperti layaknya video rental, di mana pelanggan dapat memilih program atau tontonan ketika yang ingin ditayangkan. Pilihan program dapat berupa sederet judul film, serial TV, acara realitas, video streaming, dan program lainnya. tidak hanya menonton, khalayak pun dapat menyimpan serta mengunduh program semau mereka. Untuk menontonnya khalayak dapat menggunakan set-top box dari video yang sudah diunduh, atau menggunakan komputer, ponsel, dan alat-alat komunikasi elektronik lainnya yang berkemampuan mengakses konten audio dan visual. Sebagian VOD memberikan pelayanan dengan sistem pembayaran per tayangan pay-per-view.
          Salah satu hal yang ingin bisa dicapai dari industri komunikasi adalah memberikan kontrol yang penuh terhadap para penggunanya. Karena itulah konsep Video-On-Demand coba dikembangkan. Melalui konsep ini pengguna akan memiliki kebebasan penuh untuk memilih apa yang ingin ia lihat. Semuanya berjalan secara interaktif dan menggunakan tombol serta perintah yang sederhana. Bisa pause, rewind, fast forward, atau apapun yang kita inginkan. Melalui VOD juga akan terbuka peluang untuk menyimpan apa yang kita lihat. VOD menjanjikan kepuasan yang sifatnya lebih personal. Kepentingan pribadi satu orang lebih diutamakan dibandingkan kemauan orang banyak.
          Jadi, VOD adalah sebuah konsep di mana sistem pertelevisian yang sudah bersifat sangat interaktif dengan fasilitas pemilihan content dari sebuah acara televisi. Ini bisa berupa film, serial, potongan berita, atau apapun yang kita inginkan. Semua tinggal sebut, pesan, dan bayar. Maka kita pun bisa menikmatinya.
          Pada posting kali ini saya akan menggunakan software XAMPP sebagai servernya.

XAMPP
          XAMPP adalah software web server apache yang di dalamnya tertanam server MySQL yang didukung dengan bahasa pemrograman PHP untuk membuat website yang dinamis. XAMPP sendiri mendukung dua system operasi yaitu windows dan Linux. XAMPP memiliki 3 komponen utama yang di tanam di dalamnya yaitu web server Apache, PHP, dan MySQL


          Berikut langkah langkah yang dilakukan untuk konfigurasi Video-On-Demand:

1. PC yang digunakan harus terinstall XAMPP terlebih dahulu, jadi pertama adalah Install XAMPP pada PC anda


2. Setelah selesai, buka XAMPP Control Panel kemudian akan muncul tampilan seperti berikut. 
    Dari berbagai menu yang di sediakan XAMPP kita hanya menggunakan modul Apache, Ceklist bagian Apache lalu klik Start, jika berhasil maka akan muncul status *Running*

3. buka folder dimana XAMPP di install, default nya ada di Local Disk (C:) komputer anda, setelah itu masuk ke folder htdocs lalu create folder baru, difungsikan untuk melakukan proses streaming Video-on-Demand tersebut, contoh: VOD_On_VLC
 Note: Pembuatan folder tidak boleh menggunakan spasi, dikarenakan XAMPP akan gagal membaca folder tersebut

4. buat sebuah file sharing ke dalam format .html yang akan dibuka via browser nantinya seperti gambar berikut, beri nama file tersebut, contoh test.html

5. Copy video yang ingin ditampilkan, lalu edit file test.html seperti berikut, perlu diketahui yang terpenting adalah kita mengetahui resolusi dari video, beberapa hal yang perlu diingat Width dan Height adalah Resolusi dari target video yang akan digunakan, dan target adalah nama video yang akan diputar.

6. Selelah itu, video dapat diputar dengan menggunakan browser anda dengan menggunakan link LocalHost pada PC server yaitu localhost/(nama folder yang dibuat)/(nama file.html anda).

7. dengan PC yang berbeda, video juga dapat diputar menggunakan IP dari PC yang digunakan sebagai server XAMPP tersebut dengan menukar localhost menjadi IP dari PC server tersebut contoh
>> 192.168.43.141/(nama folder yang dibuat)/(nama file.html anda)


Sekian Tutorial tentang Video-on-Demand dari saya, semoga bermanfaat

Reference:
http://id.wikipedia.org/wiki/Video_on_demand

Wednesday, January 14, 2015

Konfigurasi Firewall Pada Mikrotik Router

           Firewall adalah perangkat yang berfungsi untuk memeriksa dan menentukan paket data yang dapat keluar atau masuk dari sebuah jaringan. Dengan kemampuan tersebut maka firewall berperan dalam melindungi jaringan dari serangan yang berasal dari jaringan luar (outside network). Fungsi Utama dari sebuah Firewall adalah untuk membatasi atau mengontrol akses terhadap siapa saja yang memiliki akses terhadap jaringan pribadi dari pihak luar, jadi jika firewall dikonfigurasi dengan benar akan memainkan peran penting dalam penyebaran jaringan yang efisien dan infrastrure yang aman.
           Pada praktikum kali ini, saya akan menjelaskan cara menggunakan firewall yang digunakan untuk memblock user yang terhubung pada router ataupun memblock situs-situs yang akan dibuka oleh user melewati Router yang terhubung pada user tersebut.

          Topology dari jaringannya seperti berikut ini:
          Langkah langkahnya sebagai berikut
Pastikan bahwa PC anda memiliki aplikasi winbox untuk melakukan konfigurasi
 Lakukan setting DHCP dan NAT pada seperti pada Posting sebelum saya sebelumnya disini
http://taufiqth13.blogspot.com/2014/12/mikrotik.html
http://taufiqth13.blogspot.com/2014/12/konfigurasi-dasar-mikrotik-router.html
Sehingga PC Client dapat menerima IP secara otomatis dari Router dan terkoneksi secara langsung ke jaringan internet WAN PCR.

1. Memblock Spesifik User agar tidak mendapatkan koneksi internet
masuk kebagian IP > Firewall lalu pilih tab Filter Rule dan klik ( + ) untuk menambahkan pengaturan Firewall, kemudian akan muncul tampilan berikut
- pada tampilan berikut, Isi bagian Chain dengan perintah forward kemudian isi bagian Src. Address dengan IP user yang akan di block contoh 192.168.100.254 dan isi Out. Interface dengan Port yang terhubung dengan jaringan internet, contoh WAN-PCR

- Pindah ke Tab Action, kemudian pilih action Drop sehingga request yang dilakukan oleh User tersebut akan di drop.

- coba lakukan PING ke situs yang anda inginkan, contoh ping www.google.com, atau dengan langsung browsing dengan menggunakan PC tersebut.
- bisa dilihat bahwa User tersebut tidak mendapatkan koneksi Internet

- Memblock sebuah Users tidak selalu harus menggunakan IP dari PC User tersebut, namun bisa dengan mengisikan Src. MAC Address pada Tab Advance dengan MAC Address PC yang ingin di block dengan konfigurasi yang sama seperti berikut

- Dan hasilnya PC User tersebut tidak dapat melakukan PING ke manapun

2. Selanjutnya adalah dengan memblock IP User yang lebih dari 1 yaiu seperti berikut
- Pilih tab Address List kemudian klik ( + ) untuk menambahkan Grup dan IP Usernya, seperti berikut.

-  Kembali pada Tab Filter Rule, masuk bagian Tab Advance lalu isi bagian Src. Address List dengan Grup yang diinginkan untuk di block, seperti berikut

- Lakukan PING atau Browsing menggunakan PC User yang termasuk pada Grup tersebut, PC User tersebut tidak akan mendapatkan koneksi internet.

3. Memblock Situs yang tidak diinginkan 
- masuk ke pengaturan Filter Rule dan klik ( + ), pada tab General, isi bagian Dst. Address dengan IP Situs yang ingin di block atau isikan dengan link situs yang ingin di block tersebut, contoh saya akan memblock situs www.pcr.ac.id seperti gambar berikut

- lakukan PING ke situs tersebut atau langung browsing ke situs tersebut.
- terlihat bahwa PC User tersebut sudah tidak dapat membuka situs yang telah di block oleh Mikrotik Router.

          Pada Konfigurasi Firewall ini, jika anda ingin melakukan pemblockan yang banyak atau lebih dari 1, cukup dengan menambahkan konfigurasinya pada Filter Rule sebanyak mungkin, dan jika ingin mendisable konfigurasi tersebut cukup dengan mengklik ( X ) pada menu bar Firewall tersebut, namun masih dapat di Aktifkan kembali.

Sekian Tutorial dari Saya semoga bermanfaat

Tuesday, January 13, 2015

Konfigurasi Video Streaming Menggunakan VLC

          Video streaming adalah istilah yang sering kita gunakan saat melihat video diinternet melalui browser dimana kita tidak perlu men-download file video tersebut untuk dapat memutarnya. Secara istilah video berarti teknologi untuk menangkap, merekam, memproses, dan mentransmisikan serta menata ulang gambar bergerak, sedangkan streaming berarti proses penghantaran data dalam aliran berkelanjutan dan tetap yang memungkinkan pengguna mengakses dan menggunakan file sebelum data dihantar sepenuhnya
          Maka dari itu salah satu aplikasi yang mengijinkan kita untuk melakukan Video Streaming adalah VLC Media Player

VLC Media Player
          VLC merupakan perangkat lunak (software) pemutar beragam berkas (file) multimedia, baik video maupun audio dalam berbagai format, seperti MPEG, DivX, Ogg, dan lain - lain. Salah satu kelebihan yang paling menonjol dari VLC Media Player adalah kelengkapan codec yang dimiliki. Dengan kata lain, VLC dapat memutar hampir seluruh jenis berkas audio maupun video yang ada. Bahkan, program ini juga bisa dijadikan sebagai server untuk kebutuhan streaming di jaringan lokal dan internet.
          Dalam percobaan ini, akan dilakukan 3 jenis streaming, yaitu Unicast, Multicast dan Broadcast

Unicast
          Unicast adalah pengiriman pesan ke satu tujuan jaringan host di jaringan switching paket. 
          Unicast disetting agar streaming hanya dapat ditujukan pada 1 IP yang diizinkan



Multicast
          Multicasting adalah sebuah teknik di mana sebuah data dikirimkan melalui jaringan ke sekumpulan komputer yang tergabung ke dalam sebuah grup tertentu, yang disebut sebagai multicast group 




Broadcast
          Broadcast yang juga dikenal sebagai metode transmisi one to all ( satu kesemua). Broadcast disetting agar streaming dapat dilakukan untuk semua PC client yang ada dan dilakukan dalam waktu yang bersamaan

           




Berikut ini saya akan menunjukkan streaming video menggunakan VLC
1. Pastikan PC yang akan digunakan sudah terinstall VLC.

2. Buka software VLC

3. Klik File > Stream.

4. Akan muncul tampilan seperti berikut. Pilih Add / Tambah untuk menginputkan video yang akan digunakan pada server streaming, lalu klik Stream

5. setelah itu akan muncul tampilan Source seperti dibawah ini, klik next

6. Setelah itu muncul laman berikut, pada Destination nya, difungsikan untuk memilih tipe stream yang akan kita gunakan, berikut ini kita akan memilih RTP sebagai Unicast, RTSP sebagai Multicast, dan HTTP sebagai Broadcast.


A. Streaming Video Multicast
1. Pilih option RTSP, lalu klik Add

2. Selanjutnya tekan Next kemudian muncul tampilan seperti berikut, klik Stream

3. Pada PC Client, buka VLC kemudian pada toolbar nya pilih Media > Open Network Stream. akan muncul tampilan seperti berikut

      IP yang digunakan di atas adalah IP dari PC Server yang digunakan sebagai Server Stream, sehingga saya menggunakan VLC untuk memanggil Video (Stream) pada IP tersebut lalu klik play dan hasil nya seperti berikut

      Terlihat bahwa saya menggunakan 2 VLC sekaligus, dimana yang kiri sebagai server nya, dan yang kanan untuk panggilan Streaming nya.


B. Streaming Video Unicast
1. Kembali ke pilihan Streaming Output, pilih Option RTP / MPEG Transport Stream lalu klik add kemudian Next.


2. Masukkan PC Client yang akan ditujukan sebagai Client Unicast (Perlu diperhatikan bahwa seperti yang telah dijelaskan, Unicast digunakan untuk menstreaming Video pada 1 IP yang diizinkan) lalu klik Next

3. Akan tampak tampilan seperti berikut, klik Stream.

4. Pada PC Client, buka VLC lalu pada toolbar pilih Media > Open Network Stream.
     Gunakan IP dari PC kita sendiri yang telah diinputkan pada Server Stream sebelumnya, klik play dan muncul tampilan seperti berikut.
     Terlihat bahwa PC sebelah kanan, kita menginputkan IP yang tertera pada PC sebelah kiri yang akan digunakan sebagai Client Stream, kemudian saat di play pada PC Client akan tampil video tersebut.


C. Streaming Video Broadcast
1. Pada Stream Output, pilih Option HTTP, klik Add lalu Next

2. Akan tampak tampilan seperti berikut, klik Next

3. Akan tampak tampilan pemilihan jenis Video yang akan di Stream kan, Klik Next

4. Kemudian Stream.


5. Pada PC Client, buka VLC lalu pilih Media > Open Network Stream
     Masukkan IP dari PC yang digunakan sebagai Server Streaming lalu muncul tampilan seperti berikut.
     Pada gambar diatas dapat dilihat bahwa 2 PC yang melakukan Streaming Video, dikarenakan ini adalah jenis Broadcast, sehingga semua PC dapat melakukan streaming dan akan menampilkan Video yang sama secara bersamaan.

Sekian Tutorial saya pada percobaan ini.